Halo, Mba Diah! Kamu itu ibarat sabun di antara minyak dan air. Minyak dan air gak bisa bareng, tapi kalau dicampur sabun mereka akan menyatu. Aku dan Mas Agung mungkin dua orang yang punya karakter, cara kerja, visi, misi dan persepsi yang sangat berbeda, tapi di tengah-tengah kami ada Mba Diah. Mba Diah yang akhirnya membuat kita jadi menyatu, saling menguatkan dan saling berbagi. Gak hanya kebahagiaan, tapi juga keresahan serta kegelisahan satu sama lain. Itu yang Mba Diah miliki, dan kami butuhkan. Awal Mba Diah menyelesaikan tugas bikin 30 desain, 30 video dan 30 foto, aku udah tahu bahwa Mba Diah adalah orang yang disiplin, dapat dipercaya dan punya mental yang tangguh. Aku sangat bangga bahwa Mba Diah menjadi salah satu dari bagian di hidupku, sebagi rekan kerja, sebagai teman bercerita.