Langkah Bersamamu - "Sepatu"

Ini jalan yang kupilih. Entah salah. Entah benar. Salah atau benar hanyalah sesuatu yang relatif untuk saat ini. Langkahku bisa saja memilih jalan yang benar, namun jika aku melangkah dengan tidak hati-hati maka jalan yang benar justru bisa menjadi bencana. Sebaliknya, jika aku memilih jalan yang salah tetapi melangkah hati-hati dan disertai dengan doa, maka jalan yang salah tadi akan membawaku ke ujung jalan yang indah. 
Ketika aku memilih, menjalani prosesnya, kemudian aku sampai di ujung jalan, barulah aku mengerti. Dan dari semuanya yang aku lewati, kamu menemaniku. Saat aku memilih jalanku, saat aku melewati prosesnya saat ini, dan kelak saat aku ada di ujung semua ini. Kamu, yang ada di setiap langkahku. Yang mengerti kebimbanganku saat memilih. Yang mengerti perjuangan serta penderitaan ketika aku berusaha. Yang ikut melompat ketika aku ada di ujung jalan bahagia nanti.





#SehariMenulisSatu #Day2 #SwaragamaFM (@swaragamafm)


Comments

Popular posts from this blog

SAYA DEAL DONE!

[CERPEN] Bagimu, Kita Hanyalah Dua Orang Asing

Sifat Penting yang Harus Dimiliki Pekerja: Gelas Kosong & Baby Eyes